Geopark Ngarai Sianok Maninjau berkesempatan mengikuti proses seleksi Kandidat Aspiring UNESCO Global Geopark oleh Dewan Pakar Komite Nasional Geopark Indonesia (KNGI). 

Seleksi ini merupakan langkah lanjutan Pemerintah Kota Bukittinggi dan Kabupaten Agam menjadi bagian dari jaringan internasional UNESCO Global Geopark melalui potensi geologi dan budaya ang diangkat dalam proses seleksi.

UNESCO Geopark Global adalah sebuah situs atau kawasan yang diakui oleh UNESCO karena memiliki nilai geologi, ekologi, dan budaya yang unik dan penting.

1. Status Saat Ini

Geopark Sianok-Maninjau saat ini sudah masuk dalam jaringan Geopark Nasional Indonesia (JGN) dan tengah dalam proses persiapan untuk diajukan sebagai UNESCO Global Geopark (UGGp).

⸻

2. Kekuatan Menuju UGGp

a. Kekayaan Geologi

• Ngarai Sianok dan Danau Maninjau adalah dua geosite utama yang menyimpan bukti aktivitas geologi besar: patahan dan letusan kaldera.

• Potensi geowisata dan edukasi sangat tinggi.

b. Keanekaragaman Hayati

• Terdapat hutan tropis, flora-fauna khas Sumatera, dan ekosistem danau.

c. Kekayaan Budaya

• Budaya Minangkabau dengan sistem matrilineal dan tradisi unik menjadi nilai budaya yang kuat untuk mendukung nilai geopark.

d. Komitmen Pemerintah dan Masyarakat

• Dukungan dari Pemprov Sumatera Barat, kabupaten terkait (Agam, Bukittinggi, dll), serta peran aktif masyarakat lokal dalam pelestarian dan promosi.

3. Langkah Menuju UGGp

Agar Geopark Sianok-Maninjau lolos menjadi UGGp, beberapa syarat utama harus dipenuhi:

• Penguatan kelembagaan dan tata kelola BP Geopark

• Penyusunan dan implementasi dokumen master plan dan interpretasi geosite

• Pemberdayaan masyarakat lokal berbasis konservasi dan ekonomi kreatif

• Penguatan promosi dan jejaring internasional

• Pelaporan dan nominasi resmi ke UNESCO melalui Kementerian terkait

⸻

4. Manfaat Menjadi UGGp

• Pengakuan internasional atas kekayaan alam, budaya, dan komitmen konservasi

• Meningkatkan potensi ekowisata berkelanjutan

• Peluang investasi dan kemitraan global

• Edukasi masyarakat tentang konservasi dan kebanggaan daerah

Geopark ini tidak hanya melindungi keanekaragaman hayati dan warisan budaya, tetapi juga mempromosikan pendidikan, pariwisata, dan pembangunan berkelanjutan di wilayah tersebut.

Geopark Ngarai Sianok Maninjau berkesempatan melakukan presentasi pada hari Senin 28 April 2025 Pukul 10.40 s.d 11.25 melalui zoom meeting.